Sabtu, 30 Mei 2009

...MENCARI SANG ARSITEK UNTUK STIKES... edisi_005

AsSalamu’alaikum.War.Wab.

...MENCARI SANG ARSITEK UNTUK STIKES...

” Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan carilah wasilah untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan bersungguh-sungguhlah di dalamnya agar kamu beruntung”(QS.5:35)

Empat belas abad sudah misi dakwah Rasulullah saw (Ad dien al Islam) menjadi sebuah fenomena sejarah yang terus eksis di tengah pergulatan berbagai pemahaman, pemikiran bahkan ideologi yang tidak lebih dari sekedar hasil keterbatasan nalar, proses reduksi-modifikasi, dan tambal sulam yang semata hasil dari ketidakberdayaan akal manusia dalam proses berpikir. Kejahiliyan berpikir merupakan sebuah bentuk baru dari model jahiliyah pada zaman sebelum diturunkannya risalah Islam di dunia. Kejahiliyahan yang bukan karena salah dalam penafsiran sebagaimana bangsa Arab terdahulu namun lebih pada usaha berpikir yang melampaui batas wajar.

Adalah rasulullah Muhammad saw. seorang arsitek handal yang mampu membuat suatu revolusi, membuat sebuah paradigma baru dalam proses berpikir, di tengah keadaan bangsa Arab jahiliyah pada zaman itu yang tenggelam dalam segala bentuk kemaksiatan, terlena akan hal-hal yang berbau khurafat dan berbagai bentuk penyimpangan lain, sehingga berubah menjadi masyarakat dengan kehidupan yang penuh dengan cahaya Allah swt. masyarakat yang sarat dengan nilai dan moral, maju, beradab dan sangat menghargai nilai-nilai kemanusiaan.

Rasulullah saw. merupakan subjek pembangun tatanan kehidupan Islam di jazirah Arab dan di dunia secara keseluruhan. Bangunan kehidupan Islam dapat dirasakan oleh umatNya sampai sekarang berkat konsep perancangan dan tangan dingin sang arsitek dalam mewujudkan grand design yang bernilai dunia akhirat ini. Kehidupan yang jahil berhasil dibangun dengan pondasi aqidah sehingga menghasilkan bangunan kehidupan islam yang kokoh.

Namun, kemanakah sosok arsitek itu sekarang?
ama_syahiid@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar